EvelynXD
|
| PENJAJAH: Gambar daerah kekuasaan Robot Ambatron di Pulau Jawa. |
EvelynXD – Robot Ambatron Jahat dari Ngawi ini sudah tidak bisa lagi dihentikan. Rencana Doktor Faiz dalam memulai Perang Dunia ke 3 sepertinya mulai membuahkan hasil.
Diketahui bahwa Doktor Faiz mulai melancarkan serangannya dengan memerintahkan Robot Jahat Ambatron untuk menyerang para warga Ngawi dan berbuat banyak kerusakan disana, hingga menelan banyak korban jiwa.
Warga Ngawi dan para netizen semakin waspada akan tindakan dan aksi kejahatan Robot Ambatron yang semakin merajalela.
Berita terbaru dari Robot Ambatron yang jahat itu kini tak hanya menyerang warga Ngawi saja.
Dari akun TikTok @masjoo021 memperlihatkan kondisi terbaru dari peta Pulau Jawa kini. Terlihat bahwa banyak daerah di Pulau Jawa sudah dikuasai oleh Robot Jahat Ambatron.
Robot Jahat Ambatron dari Ngawi itu kini memiliki markas baru di setiap daerah yang ada di Pulau Jawa.
Banyaknya Markas Ambatron membuat para warga semakin merasa terkepung dan cemas karenanya.
Tak hanya keberadaan Markas Ambatron yang merajarela. Sekolah-sekolah Ambatron bermunculan.
Pabrik-pabrik Ambatron bermunculan. Dan masih banyak lagi fasilitas publik yang dikuasai oleh Robot Jahat Ambatron dari Ngawi ini di seluruh Pulau Jawa.
Tentunya cerita-cerita itu hanyalah kelanjutan dari serial kisah Robot Ambatron yang masih terus dilanjutkan oleh para netizen Indonesia.
Banyak dari masyarakat menikmati kisah Robot Jahat Ambatron dari Ngawi ini hanya sekedar untuk hiburan.
Kreativitas dari warga Indonesia di TikTok semakin terolah dan menjadi-jadi untuk meneruskan viralnya kisah Robot Ambatron.
Hal ini bisa menjadi ide yang bagus dan peluang yang sangat menguntungkan bagi pihak Perfilman Indonesia jika mau mengolah cerita ini untuk dijadikan film fantasi dari Indonesia.
Selain untuk hiburan, aksi gotong-royong dalam membangun cerita tentang kisah Robot Ambatron dari Ngawi sangat bermanfaat dalam mempererat kesatuan warga Indonesia dalam segi kreativitas yang sangat positif.
Dapat kita apresiasai bahwa sebenarnya banyak warga Indonesia yang memiliki bakat dalam editing video dan mengolah cerita yang akan lebih baik, jika disalurkan dalam hal yang lebih lagi sehingga dapat menghasilkan karya yang besar.
